Bogoran.com – Akibat hujan deras dan angin kencang, pohon tumbang menutupi akses jalan di Desa Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, pada Senin 2 September 2024.
Diketahui, peristiwa pohon tumbang tersebut terjadi pada sore hari sekitar pukul 17.00 WIB, dimana hujan deras disertai angin kencang melanda di kawasan Cilebut Kecamatan Sukaraja.
Salah satu saksi Ilham mengatakan bahwa, saat melintas disekitaran jalan sudah ditutupi oleh sebuah pohon yang berukuran cukup besar.
“Kejadian kira-kira sekitar jam 17.05 WIB lah, soalnya pas tadi lewat situ dibawah jam 17.00 WIB belum hujan dan belum ada pohon tumbang, jadi sekitar jam 17.10 WIB itu jalan sudah tertutup oleh pohon tumbang,” kata Ilham kepada wartawan, Senin 2 September 2024.
Menurutnya, pohon tumbang tersebut menghalangi sekitaran jalan dan warga diminta untuk mencari akses jalan lain.
“Belum ada pengalihan lalu lintas, untuk sementara mobil dari arah Karadenan dihimbau untuk puter balik karena untuk mobil tidak bisa lewat hanya bisa untuk motor,” jelasnya.
Sementara itu peristiwa pohon tumbang tersebut tidak mengalami korban jiwa, dan saat ini tengah dievakuasi oleh petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor dibantu petugas kepolisian.
Tak hanya di Cilebut, BPBD Kabupaten Bogor menerima laporan dampak bencana alam di Cibungbulang, Leuwiliang dan Ciawi.
Bahkan rumah dinas Camat Leuwiliang pun rusak setelah diterjang hujan deras yang disertai angin kencang.
“Iya, plafon depan kena dahan pohon yang tumbang,” kata Camat Leuwiliang, Pelitawan.
Kejadian tersebut juga merusak mobil dinas sekcam. “Kejadian angin kencang di Kecamatan Leuwiliang pukul 15.38, pohon ceri menimpa mobil Sekcam Leuwiliang,” kata warga yang mengabadikan moment tersebut.
“Dan beberapa plafon rumah dinas camat juga hancur dengan tiupan angin yang begitu kencang, serta pohon pada roboh, namun sampai saat ini yang terlihat baru itu yang saya lihat,” tambahnya.
Albin Pandita